BAGEMANA MENGHITUNG MASA SUBUR (MENSTRUASI) JIKA DATANG BULAN TIDAK TERATUR.

Siklus menstruasi atau datang bulan sangat berkaitan dengan masa subur seorang wanita yang dialaminya. Dengan mengetahui masa subur ( menstruasi ) , Mama bisa merencanakan kehamilan dengan baik. Namun, sebagian wanita mengalami siklus menstruasi yang tidak teratur sehingga merasa kesulitan memprediksi masa suburnya (menstruasi).

Lalu, Bagaimana cara menghitung masa subur (menstruasi) jika datang bulan tidak teratur?

Seperti Apa Siklus Datang Bulan yang Dikategorikan Tidak Teratur?

Siklus menstruasi (Datang Bulan) yang tidak teratur didefinisikan sebagai siklus haid yang berlangsung kurang dari 21 hari atau lebih dari 36 hari. Siklus menstruasi mama dianggap tidak teratur jika bervariasi secara signifikan dari bulan ke bulan. Contohnya jika di satu bulan siklus haid mama 23 hari dan bulan berikutnya 35 hari, maka dianggap menstruasinya tidak teratur. 

Penelitian menemukan bahwa siklus haid (Menstruasi) yang bervariasi lah yang meningkatkan potensi ketidaksuburan terhadap menstruasinya wanita, ketimbang satu siklus yang terjadi secara konsisten. Dalam artian, apabila siklus obat aborsi manjur mama lebih pendek atau lebih panjang daripada rentangan normal, tetapi secara konsisten terus terjadi setiap bulannya, lebih kecil kemungkinan Mama mengalami ketidaksuburan menstruasinya. 

Lalu, bagaimana caranya menghitung masa subur (menstruasi) jika siklus datang bulan tidak teratur? Dilansir dari Apollo Fertility, berikut rangkum cara menghitung periode masa subur jika siklus datang bulan tidak teratur :

• MEMETAKAN SIKLUS MENSTRUASI.

Dengan mencatat jadwal menstruasi (Datang Bulan) dari bulan ke bulan, Mama akan memiliki grafik sehingga bisa melihat pola siklus menstruasi (Datang Bulan) yang dialami. Dengan memetakan siklus Datang Bulan  yang tidak teratur, Mama punya catatan rinciannya yang dapat berguna selama perawatan infertilitas atau saat berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai masalah Datang Bulan Yang Tidak Teratur.

BACA JUGA : PENYEBAB TELAT DATANG BULAN DAN CARA MENGATASINYA.

• MEMERIKSA LENDIR SERVIKS.

Salah satu strategi terbaik melacak jendela ovulasi adalah memeriksa lendir serviks yang terus berubah-ubah selama periode bulan tersebut. Identifikasi terbaik adalah memeriksa lendir kering yang biasanya terdapat pada hari-hari awal menstruasi (Datang Bulan). 

Saat mendekati periode ovulasi, maka lendir serviks semakin banyak. Selama masa subur (Menstruasi) ini, cairan lendir cenderung licin dan bisa melar, menyerupai konsistensi putih telur.

• MENGUKUR SUHU BADAN ( TUBUH ).

Permulaan periode ovulasi diperkirakan dapat mengubah suhu basal tubuh. Perubahan suhu ini terjadi cukup signifikan. Apabila suhu tubuh meningkat, itu artinya ovulasi sedang dimulai yang menandakan periode masa subur. Oleh karenanya, dianjurkan untuk minum obat pelancar haid paling ampuh selalu memantau perubahan suhu tubuh.

• MENGGUNAKAN ALAT PREDIKSI OVOLUASI.

Sementara ketiga hal diatas dilakukan secara manual yang biasanya dilakukan para wanita, saat ini di pasaran banyak beredar alat prediksi ovulasi yang bisa lebih detail melihat kapankah siklus ovulasi mama dimulai. Alat prediksi ovulasi ini menggunakan konsep mengukur hormon Luteinizing atau LH yang terkandung dalam air seni, satu atau dua hari sebelum waktunya ovulasi. 

Alat prediksi ovulasi ini mendeteksi lonjakan substansial dalam kadar LH dan mengidentifikasi bahwa ovulasi sudah dekat. Alat ini juga dapat digunakan untuk memantau kemungkinan kesuburan ketika pemeriksaan rincian dilakukan oleh dokter kandungan.

Ovulasi, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, merupakan kondisi fisik yang sangat penting untuk keberhasilan pembuahan. Karena itulah, cara-cara di atas dapat digunakan untuk menghitung periode masa subur (Menstruasi) jika siklus datang bulan tidak teratur, sehingga membuka peluang lebih besar untuk terjadinya kehamilan.

Semoga informasi ini membantu ya, Ma.

BACA JUGA : CIRI-CIRI DATANG BULAN TIDAK TERATUR.